momotor.id - Ketika mencuci motor sendiri, beberapa pemilik motor mungkin ada yang memulainya dari bagian atas dan baru berlanjut ke bagian kaki-kaki. Padahal, urutan yang benar tak seperti itu. Simak tips urutan cuci motor berikut ini.
Sebelum memulai aktivitas mencuci motor, pertama-tama yang harus disiapkan adalah alat-alatnya. Sediakan kanebo atau microfiber sebanyak dua buah. Bedakan penggunaannya, ada kanebo kotor dan kanebo bersih. Lalu, sediakan sampo untuk motor, dan siapkan air yang mengalir. Jika ingin lebih detail, siapkan juga sikat gigi untuk membersihkan area yang sulit dijangkau.
Tak direkomendasikan mencuci hanya menggunakan satu ember. Gunakan dua ember untuk memisahkan proses pencucian bagian atas dan bawah motor. Jika semua peralatan sudah siap, berikut tips urutan cuci motor yang benar.
Bersihkan bagian bawah lebih dulu
Bersihkan bagian bawah motor seperti velg, swing arm, hingga ban terlebih dahulu. Jangan menggunakan sabun colek karena bisa membuat pelumas atau grease di bagian bawah cepat rontok. Bagian karet-karet juga cepat rusak jika dicuci menggunakan sabun colek.
Setelah bagian bawah dibersihkan, siram dengan air mengalir hingga kotoran yang menempel berjatuhan.
Bersihkan bagian atas
Setelah selesai membersihkan bagian bawah, bisa dilanjutkan dengan membersihkan bagian atas seperti body motor, lampu-lampu, setang, spion, dan sebagainya. Sebagai pengingat, hindari mencuci motor di bawah paparan sinar matahari langsung karena bisa merusak cat.
Proses pengeringan
Pada proses ini, gunakan kanebo bersih untuk mengeringkan bagian atas dan kanebo kotor untuk mengeringkan bagian kaki-kaki dan area bawah. Keringkan hingga ke bagian sudut-sudutnya. Jika ingin lebih detail, bisa mengeringkan dengan meniupkan angin menggunakan sedotan atau pompa ban sebagai pengganti kompresor.
Baca juga: Cara Menguras Oli Mesin Motor yang Tercampur Air
Proses poles
Bagian ini sifatnya untuk lebih mempercantik tampilan motor. Karena bersifat perawatan harian, pastikan memilih wax bertuliskan Daily Care yang peruntukannya untuk harian. Pengguna bisa melakukan wax pada motornya setiap dua minggu sekali.
Tips tambahan
Jika ingin membersihkan bagian kelistrikan seperti kabel-kabel, jangan menyiramnya dengan air guna menghindari potensi korslet. Gunakan cairan Contact Cleaner yang peruntukkannya memang untuk membersihkan area kelistrikan kendaraan.
