Ini Sebabnya Motor Matic yang Mau Terobos Banjir Mendingan Matiin Mesin dan Didorong

momotor.id - Ketika musim hujan, beberapa wilayah mungkin ada yang tergenang banjir. Bagi pengendara motor matic yang terpaksa harus melintasi jalan yang tergenang banjir cukup tinggi, sebaiknya mematikan mesin dan mendorong motornya. Apa alasannya?

Seperti diketahui, tinggi motor matic tak setinggi motor sport atau motor trail. Itu sebabnya mengapa pengendara motor matic perlu lebih waspada ketika melintasi banjir yang cukup tinggi seperti mematikan mesin dan mendorongnya.

Hal tersebut ternyata dimaksudkan untuk mencegah terjadinya water hammer alias masuknya air ke ruang bakar. Karena jika mesin dinyalakan ketika melintasi banjir, air bisa terhisap masuk ke mesin lewat filter udara motor matic yang memang posisinya cukup rendah. Masuknya air ke ruang bakar bisa merusak komponen-komponen yang ada di dalam mesin. Jika motor matic dimatikan, setidaknya filter udara tak menghisap apa pun ketika melintasi banjir.

Baca juga: Melintasi Jalan Licin, Begini Teknik Mengerem yang Tepat Supaya Ban Motor Tidak Selip

Jika kendaraan terjebak banjir dan ada kendala mati mesin karena air masuk ke saluran knalpot, jangan langsung menghidupkan mesin. Lebih baik terlebih dahulu didorong ke tempat yang aman. Lepas busi dan pastikan tidak ada air di dalam mesin untuk mencegah adanya kerusakan mesin atau bahkan korsleting pada sistem kelistrikan yang dapat membuat kendaraan mengalami kerusakan lebih jauh. Pengendara motor pun disarankan segera melakukan pengecekan di bengkel terdekat jika sudah melewati banjir untuk memastikan kondisi motor

Adapun jika pengendara memiliki opsi lain untuk menghindari banjir, sebaiknya pilih rute atau jalur yang aman dari banjir saat hujan lebat. Hindari juga melewati rute atau kontur jalan yang belum dipahami karena akan berisiko membahayakan pengendara ketika melintasi genangan air dengan jalan berlubang yang tidak terlihat.

Banjir Info Otomotif Motor Matic Water Hammer

Rekomendasi Motor Bekas