momotor.id - Tak hanya memperhatikan pola makan sahur, tips berikut ini juga perlu diketahui oleh pengendara motor saat menjalankan ibadah puasa.
Saat menjalankan ibadah puasa, masyarakat tetap beraktivitas seperti biasa termasuk mengendarai sepeda motor untuk pergi ke tempat kerja dan sebagainya.
Karena terdapat perbedaan pola aktivitas selama puasa dibanding hari biasa, maka pengendara motor membutuhkan kondisi fisik yang lebih prima dan konsentrasi tinggi dibanding saat tidak berpuasa.
Selain itu, kondisi sepeda motor juga perlu diperhatikan guna menghindari hal-hal yang tak diinginkan.
"Menjaga konsentrasi saat berkendara sangat penting, apalagi disaat kondisi tubuh sedang tidak fit karena sedang berpuasa. Istirahatlah yang cukup dan makan makanan bergizi saat sahur untuk menjaga tubuh tetap fit," kata Muhamad Arief selaku Instruktur Yamaha Riding Academy PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
"Selain itu faktor eksternal seperti terburu-buru karena mengejar waktu berbuka juga perlu dihindari dengan pemilihan jalan yang tepat misalnya. Kondisi kendaraan juga perlu diperiksa secara berkala," sambungnya.
Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjaga kesehatan selama bulan Ramadan agar kondisi tubuh senantiasa berada dalam kondisi yang fit dan siap untuk menjalani ibadah dan aktivitas berkendara sepeda motor
Pola makan sahur
Makan sahur memiliki peran yang sangat penting untuk menjaga stamina tubuh selama menjalankan ibadah puasa dan aktivitas ketika di siang hari. Untuk itu, perbanyak konsumsi makanan yang tinggi serat seperti buah dan sayur, serta hindari makanan yang tinggi minyak karena akan menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan kantuk di siang hari.
Olahraga ringan dan istirahat cukup
Meskipun sedang berpuasa, aktivitas fisik masih sangatlah penting untuk menjaga kebugaran tubuh. Olahraga ringan seperti berjalan kaki dapat membantu kondisi tubuh tetap bugar. Jangan lupakan juga untuk istirahat sejenak di tengah aktivitas yang padat.
Atur kecepatan saat berkendara motor
Hindari berkendara dengan terburu-buru saat mengejar waktu berbuka di rumah. Waspada jika melewati area yang ramai saat menjelang buka puasa (area di mana banyak orang mencari makanan untuk berbuka).
Hindari jalur yang padat dan macet dan lebih baik pulang lebih awal atau berbuka dulu di perjalanan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca juga: Cara Beli Motor Listrik Volta Bersubsidi: Baru Model Ini yang Bisa Dipesan, Harga Jadi Rp9 Jutaan
Gunakan safety gear dan cek kondisi motor
Gunakan safety gear seperti helm dengan visor, gunakan sepatu yang nyaman untuk perlindungan kaki, jaket dan sarung tangan. Cek juga kondisi motor, kondisi ban baik dan memiliki tekanan angin standar agar tidak mudah selip, saringan udara & cvt area tidak terbuka agar motor tidak mudah mogok atau rusak. Lalu periksa kondisi rem harus baik atau pakem.
Istirahat cukup saat berkendara jarak jauh
Jika fisik mulai lelah sebaiknya istirahat dahulu di area yang nyaman saat menempuh jarak yang cukup jauh. Disarankan pengendara sudah bisa menentukan area untuk berhenti jika mengharuskan berbuka di jalan. Saat istirahat, pengendara bisa melakukan kembali pengecekan ringan agar motor siap digunakan kembali.