momotor.id - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing menjawab pertanyaan mengapa Lexi LX 155 yang belum lama ini diluncurkan masih menggunakan tangki berkapasitas 4,2 liter.
Padahal, dari sisi mesin mengalami peningkatan dari 125 cc menjadi 155 cc. Namun mengapa peningkatan tenaga mesin tak dibarengi dengan kapasitas tangki BBM yang lebih besar?
Mengenai hal ini, Antonius Widiantoro selaku Asst. General Manager Marketing & Public Relations PT YIMM mengungkapkan tangki Yamaha Lexi 155 tidak diperbesar karena mempertahankan desain flat deck alias dek rata.
Dengan begitu, posisi tangki sama seperti Lexi generasi sebelumnya yakni ada di bawah jok. Sedangkan di bawah jok, ruangnya juga masih terbagi dengan bagasi. "Jadi tentunya tidak bisa sebesar NMax maupun Aerox," kata Antonius.
Lebih lanjut dijelaskannya, pihaknya telah mempelajari karakter pengguna Lexi. Menurut penelitian mereka, pengguna Lexi bukan tipe pengendara yang gemar bepergian jauh. Karakternya lebih suka berkendara jarak dekat alias short distance. Selain itu, pengguna Lexi kebanyakan juga urban commuter.
"Kalau mereka butuh long distance, pasti mereka sudah pilih motor dengan kapasitas tangki lebih besar. Jadi pilihannya kalau tidak NMax, mungkin Aerox, atau XMax sekalian," paparnya.
Anton menambahkan, isu pada model Lexi bukan soal tangki bahan bakarnya. Namun lebih pada konsumsi bahan bakarnya. Menurutnya konsumen melihat berapa konsumsi bahan bakar per liternya.
"Jadi saya pikir, dengan tangki 4,2 liter, dengan bagasi yang juga memuat helm si Lexi dan mempertahankan flat deck, itu cukup buat konsumen dan memang sesuai dengan karakter konsumen pengguna Lexi," ucapnya.
Baca juga: Yamaha Lexi Terbaru 2024 Punya Embel-embel LX, Apa Artinya?
Adapun Yamaha Lexi LX 155 yang dirilis pada Januari 2024 menggendong mesin 155 cc dengan teknologi VVA yang mampu menyemburkan tenaga maksimum 15,3 dk pada 8.000 rpm dan torsi maksimal 14,2 Nm pada 6.000 rpm.
Untuk urusan fitur, skutik anyar Yamaha ini dibekali smart keyless, Start Stop System, sistem pengereman ABS pada tipe tertentu, Y-Connect, USB power socket, dan suspensi belakang dengan sub-tank. Bagian panel meter digital juga menghadirkan desain baru.
Untuk harganya, varian Standard dibanderol Rp25.350.000. Sedangkan varian S dibanderol Rp26.850.000. Sementara varian Connected ABS dihargai Rp29.900.000.
Temukan motor favorit kamu gak pake ribet, download aplikasi adiraku sekarang!