momotor.id - Di musim penghujan ini, kondisi jalanan menjadi lebih licin dari biasanya. Oleh karena itu ada baiknya bagi pengendara terutama pengendara sepeda motor untuk melakukan persiapan saat hendak berkendara dengan motor pada musim hujan. Kondisi jalanan yang lebih risky membutuhkan tingkat kewaspadaan pengendara lebih tinggi dari biasanya. Bukan hanya perlengkapan yang perlu disiapkan tapi juga kondisi kendaraan harus sudah disiapkan. 

"Sebab, pada musim hujan membuat para pengendara sepeda motor harus ekstra hati-hati. Bisa karena jalan yang licin, situasi jalan yang padat dan pandangan terganggu sehingga pengendara harus mengantisipasi kemanan dalam berkendara," ujar Promotion Department Head PT Daya Adicipta Motora (DAM), Demmy Firmansyah dilansir dari Kompas.com

Oleh karena itu pengendara motor perlu memperhatikan beberapa hal untuk menjaga keselamatan berkendara. Berikut ini adalah beberapa persiapan sebelum berkendara saat musim hujan:

Kesehatan fisik

Tentunya hal pertama yang penting untuk dicek adalah kondisi badan terlebih dahulu. Jangan sampai pengemudi yang mengendarai motor tidak dalam kondisi fit karena hal ini akan mempengaruhi fokus saat mengendarai motor.

Kondisi lampu 

Sebenarnya bukan hanya di musim hujan saja, tapi mengecek kondisi lampu memang sudah wajib dilakukan sebelum berkendara. Sesuai dengan Undang-Undang tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, lampu motor harus menyala walaupun berkendara disiang hari. Terutama ketika di kondisi yang sedang hujan, lampu sepeda motor berfungsi untuk membantu pengendara agar dapat melihat jalanan dengan jelas. 

Baca Juga: Cara Mengerem Motor ketika Hujan Supaya Tidak Kepleset

Kondisi rem depan dan belakang

Di kondisi jalanan yang licin dikarenakan oleh musim hujan, kondisi rem sepeda motor harus rutin dilakukan pengecekan dan perawatan untuk memastikan dan menjaga mekanisme rem agar dapat berfungsi dengan baik. Salah satunya yang bisa dilakukan untuk perawatan rem adalah dengan datang ke bengkel resmi sehingga dapat dilakukan pengecekan oleh teknisinya langsung.

Kondisi ban

Saat kondisi jalanan yang licin, ban sepeda motor menjadi salah satu komponen yang krusial bagi pengemudi untuk menjaga keselamatan saat berkendara. Pengemudi harus memperhatikan apabila kondisi ban sudah aus dan gundul. Kondisi ban yang sudah aus dan gundul memiliki daya cengkram terhadap jalanan yang rendah, terlebih dengan jalanan yang diguyur hujan ataupun jalanan berpasir. 

"Untuk memeriksa tingkat keausan pada ban, kita bisa lihat dari kembang atau motif ban pada bagian luar, apabila mulai menghilang atau mulai tipis, maka ban mulai semakin aus," kata Demmy dilansir dari Kompas.com. 

Gaya berkendara 

Saat musim hujan, resiko bekendara menjadi lebih tinggi daripada biasanya oleh karena itu pengemudi harus lebih berhati-hati dalam berkendara. Contohnya adalah melakukan pengereman dengan halus dan lebih perlahan dari biasanya, dan buka tutup gas harus dilakukan lebih smooth untuk menjaga ban tidak selip sehingga motor mudah dikendalikan. 

Jas hujan dan helm

Selain gaya berkendara, pakaian pengendara pun perlu disiapkan, yaitu jas hujan. Jas hujan digunakan untuk mengurangi rasa dingin dan menjaga barang bawaan terhindar dari basah air hujan. Jas hujan tidak disarankan dengan jenis ponco karena mudah tersangkut di bagian rantai atau roda. 

"Selain itu, pengendara sebaiknya menggunakan helm dengan visor bening. Sebab, saat hujan memungkinkan visor helm berkabut, sehingga mengganggu penglihatan saat berkendara," ujar Demmy dilansir dari Kompas.com.