Bedanya Sistem Kelistrikan AC dan DC, Motor Kekinian Biasanya Sudah Pakai Tipe Ini

momotor.id - Sistem kelistrikan sepeda motor ada yang menggunakan tipe AC atau DC. Apa perbedaan kelistrikan AC dan DC yang perlu diketahui pemilik motor?

AC merupakan singkatan dari Alternating Current dan DC singkatan dari Direct Current. Bila melihat akronim dari singkatannya, tentu sudah terbayang apa perbedaan sistem kelistrikan AC dan DC pada motor.

Pada motor yang menggunakan kelistrikan AC, energi listrik pada lampu depan akan disuplai langsung oleh spul. Spul tersebut digerakkan oleh poros engkol dan seberapa besar arus yang diperlukan akan dikontrol oleh kiprok agar bohlam tidak putus.

Selain itu, lampu depan yang menggunakan kelistrikan AC baru bisa menyala jika mesin telah dihidupkan. Besar kecilnya arus kelistrikan sangat bergantung pada putaran mesin motor.

Jika mesin berputar tidak cepat, maka lampu bagian depan akan meredup dan bahkan mati. Begitupun sebaliknya, jika mesin mengalami putaran cepat, maka cahaya lampu akan terang.

Karena itu pada sistem AC, saat mesin dalam kondisi langsam, cahaya pada lampu cenderung akan meredup. Lampu akan kembali terang setelah mesin kembali di atas 2.000 rpm.

Berbeda dengan sistem DC yang energinya disuplai langsung oleh aki dan kiprok fungsinya hanya mengisi dan menjaga kestabilan arus. Suplai listrik pada arus kelistrikan AC dari aki telah dialirkan ke semua komponen motor sebelum mesin kendaraan dinyalakan.

Pada motor yang menggunakan kelistrikan DC, lampu bagian depannya akan menyala seketika saat kunci kontak diputar pada posisi ON. Ketika mesin dinyalakan, secara otomatis listrik akan bertambah dan nyala lampu tidak akan meredup.

Lampu depan juga akan terang secara maksimal meskipun tanpa putaran mesin. Namun pada kelistrikan DC seperti ini, dibutuhkan arus pengisian yang lumayan besar supaya aki tidak tekor. Hal ini karena biasanya kapasitas ampere yang dibutuhkan lebih besar dari kapasitas sistem AC.

Pada arus DC umumnya telah dilengkapi model fullwave. Karena itu, segala energi listrik yang dibutuhkan telah disuplai oleh aki. Sedangkan spul hanya berfungsi mengisi arus yang mengalir ke aki.

Baca juga: Cara Kerja Komponen Noken As yang Fungsinya Ibarat Paru-paru Buat Motor

Meski demikian, perlu diketahui bahwa tidak semua motor yang menggunakan kelistrikan DC dilengkapi fullwave. Namun, jika arusnya telah fullwave maka sudah bisa dipastikan motor tersebut menggunakan kelistrikan DC.

Pada dasarnya, semua sumber kelistrikan yang ada pada motor DC berasal dari aki. Spul hanya bertugas mengisi arus yang disalurkan ke aki. Namun, lampu depan motor DC zaman sekarang telah banyak yang menggunakan jenis LED alias Light Emitting Diode.

Jika ada motor yang menggunakan lampu LED, maka bisa dipastikan motor tersebut menggunakan arus kelistrikan DC. Hal ini dikarenakan lampu jenis LED sangat membutuhkan kelistrikan yang stabil.

Temukan motor favorit kamu gak pake ribet, download aplikasi adiraku sekarang!

AC aki DC kelistrikan Motor spul

Rekomendasi Motor Bekas