momotor.id - Throttle body merupakan salah satu bagian yang ada pada sistem injeksi motor. Komponen ini berperan mengatur jumlah udara masuk ketika pengendara menggunakan throttle valve melalui throttle grip.
Boleh dibilang, fungsi utama throttle body yakni sebagai saluran utama yang nantinya dilalui udara sebelum dialirkan ke intake manifold. Jadi ketika pengendara mengoperasikan throttle valve melalui throttle grip, udara akan melewati komponen ini.
Jumlah udara yang masuk pun akan diatur sehingga besar kecilnya tenaga yang dihasilkan oleh sepeda motor bisa disesuaikan kebutuhan pengendara. Ketika muatan udara yang diberikan banyak maka tenaga yang dihasilkan lebih besar.
Begitu juga sebaliknya, pada saat udara yang masuk sedikit tenaga juga semakin kecil. Itu sebabnya, throttle body motor juga perlu dirawat secara berkala.
Karena jika kotor akan mempengaruhi asupan udara yang masuk ke dalam ruang bakar. Pada saat komponen ini bermasalah biasanya kendaraan hanya bisa mencapai rpm 1.500 sampai 2.500 walaupun sudah digas penuh.
Ada beberapa penyebab mengapa komponen ini bermasalah. Namun pada umumnya karena kotoran menempel di dinding dan katup. Kotoran bisa saja menempel karena filter udara jarang dibersihkan.
Alasan lain juga karena pemakaian kendaraan dalam waktu yang lama dan sering melewati lalu lintas perkotaan yang udaranya kotor. Mesin motor terasa loyo bahkan sering tersendat saat sedang berakselerasi.
Hal tersebut terjadi karena kotoran menyumbat atau menutup TPS yang membuat sensor yang dikirimkan ke ECU jadi terlambat atau kurang akurat. Karena itu, membersihkan kotoran pada throttle body adalah kegiatan rutin yang tidak boleh dilewatkan.
Cara membersihkannya adalah dengan menyemprotkan cairan pembersih ke mulut komponen bersamaan dengan putaran mesin. Jangan lupa melepaskan pipa karet dan mengendurkan baut klem yang mengikat.
Semua bagiannya harus disemprot dengan cairan bersih sambil mesin kendaraan terus dinyalakan. Tunggu cairan bekerja sambil mematikan mesin kendaraan selama 15 menit saja.
Baca juga: Spek Motor Listrik Full Fairing Kawasaki Ninja e-1: Speed Maksimal Capai 105 Km/Jam
Baru nyalakan mesin dan tarik gas hingga 4000 rpm atau 5000 rpm. Maka semua kotoran yang menempel akan keluar melalui saluran gas buang. Tandanya adalah asap hitam mengepul melalui knalpot.
Adapun ciri-ciri throttle body mulai bermasalah sebenarnya bisa dirasakan pemilik motor. Seperti mesin menjadi tidak bertenaga, mesin terasa berat, hingga perputaran idle speed sensor yang tidak stabil.