momotor.id - Aki termasuk komponen motor yang mudah mengalami korosi. Bila terkena korosi, hal ini bisa menyebabkan daya aki lebih cepat terkuras.
Korosi pada aki biasanya bisa ditemukan di bagian kabel atau perangkat keras lainnya. Penyebab korosi pada aki motor bisa karena pengisian daya pada komponen ini terlalu berlebihan atau terjadi kebocoran elektrolit.
Komponen yang terkena korosi akan menguras aki selama berkendara. Ini karena ada penghalang antara kabel dan terminal yang menghubungkannya ke stator.
Cara mengatasi aki yang mengalami korosi adalah mencabut komponen ini dari motor dan dibersihkan semua komponennya. Pemilik kendaraan juga perlu memeriksa kabel yang tersambung dengan aki dan memastikan tak ada korosi dari kabel-kabel tersebut.
Adapun selain korosi, faktor lain yang bisa membuat aki terkuras lebih cepat yakni karena regulator tegangan yang mulai aus. Perlu diketahui, regulator bekerja sama dengan alternator.
Usia regulator dan alternator memang umumnya tidak panjang. Itu sebabnya, bila ingin melakukan perjalanan jauh, kedua komponen ini sebaiknya diperiksa lebih dulu.
Baca juga: Cek Lima Komponen Ini Saat Tenaga Motor Terasa Ngeden Meski Sudah Gaspol
Penyebab lain yang bisa membuat aki lebih cepat terkuras yakni karena adanya korsleting pada sistem kelistrikan. Misalnya, sekring putus. Sekring yang rusak bisa mematikan semua komponen kelistrikan yang ada di sepeda motor.
Pemilik motor perlu memeriksa semua sekring menggunakan multimeter. Bila tidak ada arus pada sekring, segera ganti baru yang memiliki nilai ampere sama.
Temukan motor favorit kamu gak pake ribet, download aplikasi adiraku sekarang!