momotor.id - Mencuci motor sudah menjadi rutinitas yang perlu dilakukan secara berkala agar bagian-bagian motor tidak cepat berkarat. Namun beberapa pemilik motor mungkin pernah mengalami tunggangannya mogok setelah dicuci.

Mencuci motor memang sebaiknya jangan asal-asalan. Jangan sampai saat selesai dibersihkan, motor kesayangan menjadi sulit distarter atau dihidupkan. Walaupun tidak berbahaya untuk kesehatan motor, namun hambatan seperti ini bisa sangat mengganggu, khususnya saat sedang terburu–buru.

Nah, penyebab motor menjadi mogok setelah dicuci bisa karena beberapa sebab. Pada umumnya, pemilik motor bisa mengecek tiga komponen berikut untuk mengetahui masalahnya.

Karburator

Ketika dicuci, mungkin saja ada air yang tidak sengaja masuk ke dalam mangkuk karburator. Komponen yang satu ini adalah lokasi pembakaran bahan bakar yang bercampur dengan udara. Keberadaan air bakal mengganggu kinerja komponen ini. Solusinya, coba buka mangkuk karburator setelah menutup kran bensin terlebih dahulu.

Baca juga: Teknik Melakukan Pengereman Mendadak Guna Meminimalisir Potensi Ban Motor Selip

Kop busi

Kop busi motor juga bisa menjadi masalah utama pada mogoknya motor karena air bisa cukup mudah masuk ke dalam bagian itu. Kop busi merupakan bagian yang menghubungkan kabel busi dengan busi. Untuk membersihkannya, hanya perlu mencopot kop busi dan membersihkannya dengan kain yang kering.

Perangkat sistem pengapian

Tidak hanya cop busi, bagian elektroda dari busi juga mungkin saja mengalami kelembaban kerana terkena air ketika motor dicuci. Selain memastikan komponen ini kering, kita juga sebaiknya mengecek kondisi kelistrikan.

Pertama, pasang busi pada kop busi, dan tempelkan ulir busi pada blok silinder atau kepala silinder. Lalu, nyalakan motor dengan kick starter. Kalau ada percikan api yang keluar, maka kelistrikan dari motor tidak bermasalah.

Temukan motor favorit kamu gak pake ribet, download aplikasi adiraku sekarang!