momotor.id - Kendaraan bermotor sudah menjadi kebutuhan setiap hari untuk melakukan transportasi dari satu tempat ke tempat lainnya, salah satu kendaraan bermotor yang paling banyak digunakan adalah sepeda motor. Sepeda motor menjadi solsui bagi banyak orang untuk transportasi karena memiliki harga yang tidak terlalu mahal dan lebih mudah digunakan. 

Sudah selayaknya sebuah barang, pasti membutuhkan perawatan agar barang tersebut memiliki umur yang panjang. Apabila knalpot pada sepeda motor kita ngebul dan mengeluarkan asap hal itu sudha dipastikan terdapat maslah pada motor tersebut. Asap hitam biasanya dikarenakan proses pembakaran pada mesin kurang maksimal, sedangkan kalau asap putih karena oli mesin yang masuk ke ruang pembakaran. 

Kepulan asap motor seringkali membuat tidak nyaman, bagi diri sendiri maupun orang sekitar. Penyebab sepeda motor ngebul ini cukup beragam dan bisa dikaitkan dengan berbagai faktor. Berikut penjelasan secara singkat mengenai penyebab knalpot pada sepeda motor ngebul serta dengan solusinya.

Baca Juga : Knalpot Motor Sering Nembak-nembak Bikin Kaget, Apa Penyebabnya?

Penyebab Motor Ngebul

Knalpot memang salah satu komponen pada sepeda motor yang memiliki fungsi untuk mengeluarkan sisa pembakaran dari mesin dalam berupa udara, mesin yang tidak mengalami masalah akan mengeluarkan asap yang tidak berwarna bahkan tidak terlihat seperti udara pada umumnya.

Ketika knalpot sepeda motor mengeluarkan asap putih maupun hitam, sudah pasti terdapat masalah pada kendaraan tersebut. Namun tidak perlu khawatir, karena munculnya asap ini pasti disebabkan oleh beberapa faktor. Simak penjelasan berikut mengenai penyebab motor ngebul.

1. Liner Mesin atau Silinder Sudah Aus

Hal pertama yang kemungkina bisa terjadi adalah silinder atau liner mesin pada sepeda motor sudah dalam keadaan aus. Kerusakan komponen ini biasanya disebabkan oleh terganggunya komponen mesin motor lainnya. 

Silinder motor yang memiliki tugas dengan cara bergesekan langsung dengan piston. Apabila kondisi silinder dalam keadaan aus akan mengakibatkan oli mengalir ke dalam ruang pembakaran, hal inilah yang menjadi penyebab munculnya asap pada knalpot motor.

Solusi yang dapat kita lakukan untuk mengatasi masalah keausan pada komponen silinder sepeda motor adalah dengan melakukan bore up. Pembubutan silinder motor harus dibantu atau dikerjakan oleh tenaga montir untuk melakukan turun mesin sebelum bore up. 

2. Pengaruh dari Jenis Knalpot 

Apabila kendaraan anda menggunakan knalpot jenis racing yang membuat suara motor lebih besar dan menggelegar seperti motor sport, selain itu di sisi lain knalpot ini diclaim bisa meningkatkan performa dari mesin.

Knalpot racing menggunakn konsep sistem semprot oli ke knalpot untuk bertahan di suhu yang tinggi. Namun dampak negatif dari hal ini adalah bercampurnya oli dengan sisa pembakaran. Sehingga menghasilkan suhu gas exhaust yang relatif tinggi. Hal ini yang menyebabkan kebakaran di bagian dalam knalpot.

Kepulan asap sepeda motor yang keluar dair knalpot ini dapat diatasi dengan mudah, apabila pasokan cairan pelumas sesuai dengan kapasitas mesin. Langkah selanjutnya untuk mengatasi motor ngebul akibat hal ini yaitu dengan melepas knalpot, lalu menghidupkan mesin motor. Apabila motor tidak menghasilkan asap putih, tandanya knalpot yang bermasalah.

3. Batang Katup Mengalami Pembengkokan

Batang katup memiliki fungsi untuk menghubungkan antara komponen klep dan cam. Batang katup yang mengalami masalah atau kerusakan akan menekan salah satu seal katup. Hal ini dapat menyebabkan oli bisa masuk ke ruang pembakaran lewat celah yang ada.

Umumnya batang katup harus lurus 100% tanpa ada kebengkokan sedikit pun. Apabila terjadi kebengkokan maka posisinya tidak akan bisa diatur karena sisi lainnya akan tertekan dan longgi. Karena standarnya adalah lubang katup harus diletakkan center dengan lubang intake atau exhaust.

Solusi untuk mengatasi masalah batang katup yang mengalami pembengkokan ini dengan cara melakukan penggantian terhadap sparepart tersebut. Kita dapat memilih untuk mengganti klep saja atau satu set dengan batang katupnya, untuk menghindari kerusakan yang lebih lanjut.

4. Ring Piston Sudah Aus

Penyebab berikutnya bisa saja ditimbulan ketika ring piston sudah aus. Karena salah satu komponen pada ring piston memiliki fungsi untuk mencegah oli masuk ke dalam ruang pembakaran. Ketika ring piston dalam keadaan aus, maka akan memengaruhi kerapatannya.

Celah yang ditimbulkan dari ring piston yang aus akan menyebabkan oli merembes kedalam ruang pembakaran. Sehingga bahan bakar akan terkontaminasi dengan oli, yang nantinya gas hasil pembuangan akan menjadi asap berwarna putih.

Tidak ada solusi untuk memperbaiki ring piston yang sudah aus, kecuali dengan menggantinya dengan komponen yang baru. Hal ini tentu saja perlu bantuan tenaga montir karena ring piston terletak di dalam mesin. Penggantian komponen ini harus membongkar mesin terlebih dahulu.

Baca Juga : Empat Keunggulan Menggunakan Knalpot Motor Standar Pabrikan, Nomor Empat Jarang yang Tau

5. Kebocoran Pada Seal Katup

Seal katup memiliki fungsi sebagai keluar masuknya jalan udara ke ruang pembakaran pada mesin. Fungsi komponen ini akan menjadi tidak maksimal apabila seal katup mengalami pengerasan. Sehingga mengakibatkan kebocoran.

Kebocoran ini akan berdampak pada masuknya oli ke dalam manifold. Kebocoran pada seal katup ini dapat terjadi karena pemakaian sepeda motor dalam jangka waktu lama, karena lambat laun seal katup akan mengalami pengurangan kerapatan.

Solusi untuk permasalahan ini adalah dengan mengganti seal katup dengan yang baru, penggantian seal katup biasanya dilakukan oleh bantuan tengaa montir, sehingga anda hanya perlu membawanya ke bengkel resmi ataupun tidak resmi.

6.  Seal Katup Dipasang Tidak Tepat

Pemasangan katup yang tidak tepat dapat menyebabkan terganjalnya komponen klep. Mesin motor memiliki 2 katup, sehingga kita harus memastikan katup yang dipasangkan tidak tertukar, apabila tertukar maka akan berpotensi menimbulkan kebocoran. 

Kebocoran inilah yang nantinya akan membuat asap dari motor menjadi ngebul, selain itu katup yang tidak tepat juga akan menyebabkan mesin motor dalam suhu yang tinggi. Sehingga bisa saja terjadi overheat pada meisn motor. 

Solusi untuk masalah ini adalah menyekir katup agar posisi katup sesuai pada posisinya atau posisi center, sehingga klep tidak lagi terganjal dan dapat berfungsi secara maksimal. Namun apabila mengalami keausan bisa diganti dengan yang baru.

7. Kondisi Oli Mesin Encer

Perkataan semakin encer oli semakin leluasa untuk melumasi setiap bagian mesin, pernyataan ini tidak selamanya benar. Karena oli yang terlalu encer akan lebih mudah masuk ke ruang pembakaran. Hal ini tentu saja akan membuat oli menyatu dengan bensin ketika proses pembakaran.

Oli yang digunakan pada mesin motor sudah seharusnya memiliki tingkat keencerans esuai dengan rekomendasi SAE. Oli yang terlalu encer juga dapat disebakan karena oli tidak pernah diganti. Sehingga oli menjadi kotor bahkan habis, dan tidak dapat melumasi mesin ketika pembakaran.

Cara mengatasi motor ngebul yang diakibatkan oleh oli mesin yang encer sangat mudah, karena anda hanya perlu untuk mengganti oli motor dengan yang baru. Pergantian oli ini harus dilakukan secara rutin, selama 2 bulan sekali atau sudah menempuh jarak 1500 km. 

8. Tune Up Mesin yang Berlebihan

Melakukan tune up yang berlebihan pada motor juga menjadi salah satu penyebab motor ngebul. Hal ini dikarenakan pengaturan yang dilakuakn tidak sesuai dengan mesin, sehingga memperberat kinerja dari mesin.

Tune up yang tidak sesuai akan membuat pembakaran pada mesin menjadi tidak beraturan, hal ini menyebabkan suhu mesin menjadi semakin panas ketika pembakaran, sehingga sepeda motor ngebul ketika digunakan. Solusi untuk mengatasi motor ini dengan cara mengembalikan mesin sesuai dengan standar performanya. 

9. Masalah pada Ruang Pembakaran

Penyebab motor ngebul dapat disebabkan oleh motor sudah berusia tua, sehingga ruang pembakarannya menjadi lapuk. Hal ini juga dipengaruhi karena sepeda motor tidak mendapatkan perawatan yang sesuai dan tidak menggunakan jenis bahan bakar yang tepat.

Permasalahan ini dapat diselesaikan dengan membersihkan kerak pada ruang pembakaran. Selain itu kita sebagai pengendara juga harus menyesuaikan bahan bakar dengan kapasitas dari mesin kita agar kinerjanya lebih halus dan tidak mengeluarkan asap.

10. Packing Kepala Silinder Bermasalah

Packing kepala silinder memiliki fungsi untuk menjaga tekanan pada mesin motor, tentunya ketika terjadi proses pembakaran, apabila terjadi kerusakan pada komponen ini maka akan menyebabkan oli bocor dan tertekan keluar. Solusi untuk permasalahan ini dengan cara menggantinya dengan yang baru. 

Baca Juga : Tak Hanya Penyalur Gas Buang, Knalpot Sepeda Motor Ternyata Punya Fungsi Lain Loh

Berikut penjelasan secara singkat mengenai penyebab knalpot pada sepeda motor ngebul mengeluarkan asap beserta solusinya. Semoga dengan adanya ulasan ini dapat membantu anda dalam merawat sepeda motor kesayangan anda. Pastikan anda mendapatkan penawaran menarik dari momotor.id mengenai sepeda motor listrik.