momotor.id - Aki merupakan komponen penting yang menjadi sumber tenaga untuk kelistrikan motor. Bila kondisi aki menurun, tentunya kelistrikan motor menjadi terganggu. Penyebab aki motor menjadi drop bisa karena beberapa faktor.
Pentingnya aki pada sepeda motor tak lepas dari banyaknya komponen kendaraan roda dua ini yang bergantung pada tenaga listrik. Aki menjadi sumber tenaga untuk mengoperasikan electric starter, sistem pencahayaan, klakson, dan sebagainya.
Penyebab aki motor menjadi drop sebenarnya bisa bermacam-macam. Namun pada umumnya bisa dikategorikan menjadi empat. Berikut penjelasan apa saja yang bisa menjadi sebab aki motor menjadi drop.
Usia aki
Semua aki memiliki masa pakai yang terbatas. Seiring waktu pemakaian, kinerja aki akan menurun sehingga tak mampu lagi menyimpan dan menyalurkan daya listrik yang dibutuhkan komponen kelistrikan sepeda motor.
Cara pengisian kurang tepat
Sebagian besar sepeda motor menggunakan sistem pengisian baterai atau aki otomatis. Namun pengisian berlebih (overcharging) atau penggunaan perangkat pengisian yang tidak cocok dapat merusak aki.
Normalnya, pengisian daya aki tidak boleh lebih atau kurang. Pengisian aki berlebih atau overcharging bisa mengakibatkan aki rusak.
Sedangkan pengisian yang kurang membuat aki sepeda motor tekor sehingga eletric starter tak bisa digunakan.
Baca juga: Perbedaan Daftar Komponen yang Diperiksa Pada Paket Service Lengkap dan Ringan di Bengkel AHASS
Siklus konsumsi aki
Siklus pengisian dan pengosongan aki yang tidak mencukupi bisa mempengaruhi kesehatan baterai. Hal ini biasanya terjadi akibat sepeda motor jarang digunakan atau hanya digunakan untuk perjalanan singkat.
Kurang perawatan
Kurangnya pemeriksaan dan perawatan sepeda motor secara berkala bisa menjadi penyebab daya aki drop. Dengan melakukan pemeriksaan dan perawatan berkala secara teratur, pemilik sepeda motor bisa mengetahui kondisi kesehatan aki seperti tegangannya, kondisi terminal, dan sebagainya.