Mengenal Bearing Pada Sepeda Motor, Pahlawan Tak Terlihat!

momotor.id - Sepeda motor dapat berfungsi dengan baik merupakan hasil dari kinerja beberapa komponen yang saling bersinergi. Terdapat mekanisme yang sangat rumit dibalik sepeda motor yang kita gunakan. 

Diantara seluruh komponen pada sepeda motor terdapat salah satu komponen yang memiliki peran sangat penting namun sering kali banyak pengendara yang tidak perhatian terhadap komponen krusial ini, nama komponen tersebut adalah “bearing”.

Bearing sepeda motor adalah komponen penting yang membantu sepeda motor bekerja dengan lancar. Bearing mengurangi gesekan antara bagian yang bergerak, sehingga mesin dapat bekerja lebih efisien dan sepeda motor dapat dikendarai dengan lebih nyaman.

Baca Juga : Berikut Ciri Bearing Motor Rusak dan Cara Perawatannya, Jangan Keliru!

Fungsi dan Letak Bearing

Dalam sepeda motor bearing digunakan pada beragam titik, berikut letak bearing serta fungsinya. 

  • Roda
    Bearing pada roda memastikan putaran roda berlangsung secara halus dan tanpa hambatan. Jika bearing tidak berfungsi dengan baik, roda dapat terasa berat dan mengalami keausan lebih cepat.
  • Mesin
    Bearing mesin mendukung poros engkol dan bagian penting lainnya, memungkinkan mesin beroperasi dengan kehalusan dan efisiensi.
  • Suspensi
    Bearing suspensi membolehkan garpu dan penyerap kejut bergerak dengan leluasa serta menyerap getaran dari permukaan jalan.
  • Setang Kemudi
    Bearing pada setang kemudi ini berfungsi untuk memabuat kemudi terasa lebih ringan dan responsif. 

Jenis-Jenis Bearing Motor

Bearing tersedia dalam beragam jenis, jenis bearing ini memiliki karakteristik dan kegunaannya sendiri. Berikut bearing yang biasa digunakan pada sepeda motor. 

  • Ball bearing
    Bearing yang paling umum adalah jenis yang terdiri dari cincin logam dan bola-bola kecil yang berputar di antara keduanya.
  • Roller bearing
    Menggunakan roller atau tabung kecil sebagai substitusi bola-bola, sesuai untuk menanggung beban yang lebih besar.
  • Tapered roller bearing
    Memiliki roller yang berbentuk kerucut untuk meningkatkan stabilitas, seringkali digunakan pada roda bagian depan.
  • Needle bearing
    Menggunakan roller yang sangat tipis, sesuai untuk area dengan keterbatasan ruang.

Tanda-Tanda Bearing Aus atau Rusak

Bearing yang rusak atau aus akan berdampak secara langsung dan signifikan pada peforma sepeda motor, hal ini tentu saja juga akan membahayakan keselamatan pengendara. Berikut beberapa tanda-tanda bearing sudah aus atau rusak. 

  • Suara berisik
    Terjadinya suara berisik atau suara dengun yang tidak biasa pada disk sepeda motor ketika berkendara, hal ini biasanya terjadi ketika berbelok atau mengerem. 
  • Getaran berlebih
    Adanya getaran berlebihan pada sepeda motor, hal ini menandakan bahwa bearing pada sepeda motor sudah mengalami aus. 
  • Performa menurun
    Sepeda motor yang terasa berat hingga sulit untuk dikendalikan serta kurang responsif merupakan salah satu akibat dari bearing yang tidak berkerja secara optimal. 

Cara Merawat Bearing

Terdapat beberapa cara untuk merawat bearing agar tetap terus awet dan memberikan performa yang maksimal, yaitu dengan cara mengganti oli motor secara teratur, menjaga kebersihan sepeda motor, hingga melakukan servis secara berkala, terutama sebelum dan sesudah melakukan perjalanan yang jauh.

Baca Juga : Mengenal Fungsi dan Jenis Bearing Pada Motor, Bikers Wajib Tahu!

Berikut ulasan mengenai bearing pada sepeda motor. Semoga dengan adanya ulasan ini dapat menambah wawasan Anda dalam dunia otomotif khususnya sepeda motor. Kunjungi momotor.id untuk mendapatkan penawaran menarik mengenai trade in, motor baru, motor bekas, hingga electric vehicle.

Bearing Motor Bearing Motor Rusak Info Otomotif Jenis Bearing Motor Tips and Trick Tips Otomotif

Rekomendasi Motor Bekas