momotor.id - Video yang memperlihatkan rangka eSAF Honda yang berkarat meski baru dibeli dan kasus patah sasis saat sedang digunakan, mungkin membuat pemilik motor skutik sejenis merasa khawatir.

Hal ini cukup wajar bila pemilik skutik Honda yang menggunakan rangka eSAF ingin mengecek kondisi sasisnya apakah bernasib sama atau tidak. Bila ingin memastikan apakah rangka motornya berpotensi patah sasis atau tidak, pemilik motor bisa mengeceknya langsung di AHASS atau bengkel resmi motor Honda.

Bagi motor Honda yang masih dalam masa garansi, masih gratis jika dilakukan pengecekan. Menurut Kepala Bengkel AHASS Pelangi Prima Mandiri di Bogor, Aries Mandala, membongkar motor hingga ke sasis biasanya tergantung kebijakan dealer apakah masih gratis atau dikenakan biaya.

"Kalau di kami, kalau motornya sudah lama, di atas setahun pasti kena biaya. Kalau di bawah setahun digratiskan," ujar Aries seperti dikutip dari Kompas.com.

Aries menjelaskan, motor baru Honda punya garansi khusus sasis selama satu tahun atau 10.000 Km. Jika masih di bawah kondisi tersebut, silakan minta pengecekan sasis ke AHASS.

"Mungkin banyak yang tanya yang warna kuning (di sasis). Kalau itu karat, dipegang pasti berbekas, kasar. Tapi kalau ini, kalau kita pegang halus, sama seperti pegang cat, bukan di luar," kata Aries.

Baca juga: Dua Alasan Mengapa Polytron Lebih Pilih Konsep Sewa Baterai untuk Motor Listrik Fox-R

Adapun solusi untuk mencegah agar rangka tak mudah berkarat adalah dengan melakukan pengecatan ulang. Mengecat rangka dinilai efektif mengurangi karat lantaran cat memiliki kandungan antikarat yang membuat sasis lebih terlindungi sehingga lebih awet.

Mengecat rangka ini bisa dilakukan sendiri atau di bengkel cat motor. Namun perlu diingat, mengecat rangka bisa menggugurkan garansi dari pabrik bila masa garansi masih berlaku.