momotor.id - Motor bertransmisi manual mungkin kurang praktis jika dibanding motor matic. Meski begitu, motor kopling atau motor manual tetap memiliki beberapa keunggulan dibanding motor matic.
Jika baru pertama belajar motor kopling, mungkin terasa agak sulit mengendarainya. Namun jika sudah biasa, maka membawa motor kopling menawarkan sensasi tersendiri yang tak dimiliki motor matic. Itu sebabnya mengapa sebagian orang masih ada yang membeli dan mengoleksi berbagai model motor kopling. Lalu, apa saja keunggulan yang ditawarkan motor bertransmisi manual? Berikut beberapa keunggulan motor kopling seperti dilansir laman resmi Wahana Honda.
Full control pengoperan gigi
Perpindahan transmisi motormu bisa kamu atur sesuai keinginanmu bro. Mau sambil geber gas bisa, dibuat halus juga bisa. Semua tergantung seperti apa keinginanmu. Semua ada di kendali tangan kirimu. Mengatur tenaga motor saat hendak menyalip atau melewati jalan menanjak juga lebih bebas karena pengendara motor bisa menyesuaikan sendiri momentumnya.
Lebih mudah melakukan engine break
Engine Brake adalah salah satu teknik untuk memperlambat laju motor dengan memanfaaatkan mesin motor itu sendiri. Teknik ini bisa diaplikasikan dengan mudah kalau kamu menggunakan motor kopling. Kamu tinggal menarik tuas koplingmu dan melepasnya perlahan hingga motormu perlahan melambat. Kamu juga bisa menurunkan gigi terlebih dahulu sebelum melakukan engine brake, dijamin motormu akan melambat tanpa kamu harus menggunakan rem motormu.
Baca juga: Manasin Motor Injeksi Tak Perlu Kelamaan, Maksimal 2 Menit
Kenapa engine brake? Kenapa gak pakai rem aja untuk melambatkan laju motor? Jadi gini, adakalanya kamu akan berkendara di tanjakan dan turunan. Engine brake ini akan meringankan beban rem saat kamu melaju. Karena jika bergantung pada rem saja, temperatur dari kampas rem akan semakin tinggi dan efektifitas pengereman akan turun.
Perawatan relatif murah
Perawatan motor kopling mungkin relatif lebih murah dibanding motor matic pada umumnya. Perawatan motor kopling biasanya mencakup servis rutin, ganti pelumas, dan ganti rantai. Beda halnya dengan motor matic yang perlu melakukan perawatan pada CVT, roller, belt, dan ada dua oli yang harus rutin diganti di motor matic.