momotor.id - Helm menjadi salah satu syarat wajib bagi pengendara sepeda motor ketika berkendara. Selain itu helm juga bukan hanya untuk memenuhi peraturan belaka agar kita tidak ditilang ketika berkendara di jalan raya.
Namun helm juga memiliki peran sebagai penyelamat nyawa atau sebagai salah satu bentuk cara untuk melindungi kepala kita apabila mengalami kecelakaan, sehingga apabila terjadi kecelakaan bagian vital dari tubuh kita masih terlindungi.
Jenis helm pada sepeda motor cukup beragam apabila dilihat berdasarkan bentuknya. Masing-masing helm memiliki kelebihan, dan ciri khas tersendiri hingga harga yang bervariasi. Namun satu hal yang perlu dipastikan bahwa helm tersebut harus sudah memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI).
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai helm beserta peruntukannya, berikut penjelasan secara singkat mengenai helm-helm yang beredar di pasaran dan kegunaannya. Simak penjelasan berikut.
Baca Juga : Cara Merawat Helm Berbahan Karbon yang Harganya Jutaan Rupiah, Benernya Cuma Perlu Perhatikan Dua Bagian Ini
Helm Catok (Shorty Helmet)

Helm catok atau shorty helmet memiliki bentuk seperti tempurung kura-kura, biasanya helm ini digunakan oleh pengendara yang malas menutupi seluruh kepalanya. Dulu, helm ini banyak dipakai oleh pengendara yang menggunakan motor bebek maupun naked bike kalsik. Selain itu juga memiliki harga yang relatif lebih murah.
Namun menggunakan helm ini sangat tidak dianjurkan karena perlindungan yang didapatkan dari helm ini sangat sedikit. Bagian telanga, kepala belakang dan wajah bahkan tidak terlindung dan dibiarkan terbuka.
Sehingga helm ini tidak direkomendasikan untuk berpergian jauh atau berpetualang melewati kota-kota. Gelm ini cocok apabila kita berkendara menyusuri ibu kota dengan jalanan aspal yang bagus dengan kecepatan tidak terlalu kencang.
Helm Open Face

Kurang lebih mirip dengan helm catok karena memiliki desain yang sederhana, bulat dan hanya benar-benar mengikuti bentuk kepala, helm ini biasanya digemari oleh pengendara yang menggunakan motor klasik.
Dikarenakan motor klasik tidak banyak digunakan untuk berpergian jauh, sehingga helm open face ini masih worth untuk digunakan. Namun helm open face ini tidak dianjurkan untuk digunakan perjalanan jauh, karena tidak adanya penutup atau proteksi untuk wajah bagian depan.
Helm Half Face

Helm half face ini paling cocok digunakan oleh pengendara motor bebek dan skutik walaupun tidak sedikit juga pengendara full fairing dan naked motor yang menggunakannya. Selain itu biasanya helm ini menjadi helm standar yang diberikan oleh pabrik atau dealer kepada pembeli motor.
Half face helmet ini bisa dibilang jauh lebih aman dibandingkan helm catok sebelumnya yang sudah dijelaskan. Karena sudah memproteksi pada bagian belakang kepala, telinga, serta dilengkap dengan visor untuk menutupi wajah. Namun helm ini juga belum direkomendasikan ketika perjalan jarak jauh, karena masih belum melindungi secara maksimal.
Helm Full Face

Helm full face yang menutupi seluruh bagian muka adalah helm yang paling cocok untuk digunakan oleh pengendara motor sport full fairing dan naked, karena dianggap menjadi helm dengan keselamatan paling tinggi dibanding yang lain.
Helm jenis ini menjadi standar untuk melakukan perjalanan jauh dengan motor. Karena dapat memberikan kemanan dan kenyamanan saat digunakan selain itu terlindung dari hujan, debu, kerikil bahkan serangga.
Walaupun begitu, helm ini juga memiliki kekurangan karena memiliki pandangan yang terbatas atau tidak seleluasa dibandingkan helm half face. Selain itu apabila ingin membeli helm jenis ini, harus menyiapkan budget yang cukup karena harga helm ini relatif lebih mahal dibandingkan helm jenis lainnya.
Baca Juga : Selain Anti Fog, Pakai Cara Ini untuk Hilangkan Embun di Visor Helm
Helm Modular (Flip Up)

Memberikan fasilitas atau fungsi yang sama dengan helm full face. Helm ini bisa juga disebut sebagai perpaduan antara helm full face dan half. Bagian rahang dan visor dari helm ini bisa diangkat, sehigga wajah pengendara bisa terlihat seperti menggunakan helm half face.
Dikarenakan memiliki fungsi seperti dengan helm full face, sehingga helm ini direkomendasikan untuk digunakan apabila ingin menempuh perjalanan jauh. Selain itu helm ini cukup diminati karena memiliki model yang keren dan safety yang bagus.
Helm Cross / Off-Road

Helm ini biasanya digunakan untuk pengendara motor off-road seperti Kawasaki KLX atau Honda CRF. Helm ini digunakan untuk berpetualngan dengan motor trail yang tidak dianjurkan untuk mengebut dijalan raya karena memiliki bentuk yang tidak aerodinamis.
Bentuk dari helm ini sangat khas, yang pertama pada bagian atas dilengkap seperti topi dan bagian pelindung pada dagu lebih panjang dari helm pada biasanya. Desain ini memiliki tujuan sendiri yaitu agar bisa digunakan pada jalanan tanah hingga bebtuan dan melindungi pengendara apabila terjatuh.
Helm Enduro / Dual Sport Helmet

Terakhir ada helm enduro atau yang biasa disebut dengan dual sport helmet, helm ini wajib digunakan bagi mereka yang petualang sejati karena helm ini adalah gabungan dari helm full face sport dengan helm cross. Selain memilki tingkat keselamtaan yang tinggi helm ini juga cukup keren ketika digunakan.
Baca Juga : Supaya Bau Apek Menghilang dari Helm, Ini Empat Tips yang Bisa Kamu Coba
Berikut penjelasan mengenai jenis-jenis helm, gunakan helm sesuai dengan kebutuhan dan pastikan helm yang digunakan sudah memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Semoga dengan adanya ulasan ini dapat bermanfaat.