momotor.id - Pada beberapa model motor varian tertentu, ada yang bagian shockbreaker belakangnya sudah menggunakan tabung. Penasaran gak apa sebenarnya isi tabung shockbreaker motor tersebut?
Tabung pada shockbreaker belakang memiliki fungsi agar bantingan motor bagian buritan lebih empuk. Fungsi tabung shockbreaker belum lama ini mendapat sorotan setelah beredar video seseorang memotong tabung shockbreaker.
Saat dipotong, ternyata tak ada apa-apa di dalamnya. Bila kosongan seperti ini, maka hampir bisa dipastikan ini merupakan shockbreaker tabung palsu. Karena shockbreakter tabung biasanya berisi oli dan gas.
Bagian besi yang menyambung dari shockbreaker ke tabung, berisi katup yang mengatur empuk kerasnya pantulan. Isi bagian tabung shockbreaker motor juga ada pemisah antara oli dan gas.
Sehingga ketika disetel keras, maka semua oli yang ada di tabung dipindah ke suspensi. Dan settingan ini bisa disetel sesuai selera pengguna motor. Jadi bila di dalam tabung shockbreaker tidak ada apa-apa, maka tak ada yang bisa disetting karena dalamannya kosong.
Adapun seperti disebutkan di atas, tak semua model motor telah dilengkapi tabung pada bagian shockbreaker belakang. Kinerja shockbreaker secara umum, baik bagian depan maupun belakang, memang berpengaruh pada kenyamanan berkendara.
Shockbreaker motor yang bantingannya keras akan cukup terasa efeknya, terutama ketika melewati jalan yang tidak rata.
Baca juga: Ketinggian Buat Orang Indonesia, Yamaha Punya Solusi Supaya Nunggangi WR155R Gak Jinjit Balet
Sesuai namanya, shockbreaker merupakan komponen peredam kejut yang disematkan pada kendaraan bermotor, termasuk sepeda motor. Fungsi shockbreaker yakni untuk meredam hentakan permukaan jalan sehingga pengalaman berkendara menjadi lebih nyaman.
Karena komponen ini hampir pasti bekerja setiap motor digunakan, maka shockbreaker juga perlu mendapat pengecekan rutin. Jika redaman shockbreaker mulai terasa keras, ada baiknya untuk segera menggantinya.