momotor.id - Air radiator motor ternyata wajib dikuras baik sering dipakai atau jarang digunakan. Mengapa air radiator ini perlu dikuras secara berkala?

Radiator memiliki fungsi untuk menjaga suhu mesin tetap optimal. Itu sebabnya, air radiator motor perlu dikuras secara berkala. Penggantian air radiator ini diperlukan untuk mempertahankan sirkulasi pendinginan motor.

Biasanya, air radiator dikuras setiap 12.000 km sekali. Namun jika belum 12.000 km air radiator sudah berkurang, sebaiknya ditambahkan sendiri sampai batas upper di reservoir.

Menambahkan air radiator secara mandiri cukup sampai batas yang sudah disediakan. Pastikan penambahannya sesuai anjuran dan jangan diisi penuh karena bisa mempengaruhi sirkulasi pendinginan.

Jika reservoir diisi sampai full, maka saat radiator panas tak ada ruang untuk sirkulasi suhu yang mengakibatkan air radiator luber lewat selang pembuangan. Bila sampai luber, maka sebaiknya air radiator dikurangi sampai batas upper.

Baca juga: Fungsi Segitiga TWI Pada Ban Motor, Penanda Kapan Waktunya Ban Harus Ganti

Selain itu, bagian kisi-kisi radiator kosong ada baiknya dicuci dan dibersihkan. Karena bagian kisi-kisi radiator yang kotor juga bisa membuat kinerja radiator menurun.

Bila tak pernah dibersihkan, ada kemungkinan timbul karat atau lumpur lendir yang mengendap. Hal ini bisa mengakibatkan radiator mampet. Dan jika sulit dihilangkan, maka pemilik motor disarankan mengganti komponen radiator.

Temukan motor favorit kamu gak pake ribet, download aplikasi adiraku sekarang!