momotor.id - Berbagai model motor keluaran terkini rata-rata menggunakan dua jenis cat yakni doff atau glossy. Tiap jenis cat ini memiliki keunggulannya masing-masing. Lantas, mana yang lebih baik?
Perbedaan cat doff dan glossy pada motor bisa terlihat jelas dari tampilannya. Cat doff biasanya memiliki tekstur kasar dan tak secerah cat glossy. Sedangkan cat glossy, tampilannya cenderung mengkilap.
Bila membahas mengenai kelebihan dan kekurangannya, cat doff memiliki poin minus ketika sudah kotor atau berjamur. Bila cat doff sudah kotor atau berjamur, maka akan terlihat seperti bercak keputihan yang relatif tak sedang dipandang mata. Selain itu, warna ini bisa lebih cepat kusam bila pemiliknya tak rutin membersihkannya dari bekas kotoran dan lumpur.
Sementara kelebihannya, bila motor mengalami baret, maka bekas baret ini tak terlihat jelas pada cat doff. Meski bekas baret tak begitu jelas terlihat, bila ingin memperbaikinya lebih repot ketimbang cat glossy.
Pada cat doff, bekas baret tak bisa diamplas karena akan menghilangkan tekstur kasarnya. Solusinya, memperbaiki cat doff yang baret dalam harus repaint dan tak bisa poles.
Sedangkan pada cat glossy, keunggulannya adalah warnanya lebih mengkilap dan glowing. Bila diaplikasikan coating, efeknya juga lebih jelas terlihat. Berbeda dengan cat doff yang dipakaikan coating, hanya terlihat sedikit wet look.
Kekurangannya, bekas baret atau swirl pada cat glossy lebih jelas terlihat. Namun untuk memperbaiki bekas baret pada cat glossy bisa dilakukan dengan cara diamplas.
Adapun salah satu model motor kekinian yang menerapkan variasi warna cat doff dan glossy adalah Honda PCX 160. Varian standard PCX 160 ada yang menggunakan cat glossy pada warna hitam. Sedangkan warna lainnya menggunakan matte alias doff.