momotor.id - Motor yang baru terendam banjir membutuhkan perawatan khusus dan tak bisa langsung dinyalakan. Salah satunya adalah dengan melakukan bilas oli pada motor.
Proses bilas oli pada motor dilakukan dengan tujuan agar endapan aditif dalam cairan ini bisa berkurang. Tujuan akhirnya, agar mendapat oli yang lebih bersih dan bisa bekerja optimal setelah sebelumnya terendam banjir.
Motor yang baru terendam banjir sangat disarankan melakukan pembilasan oli. Ini karena oli motor telah tercampur dengan air ketika banjir, dan ini bukan sesuatu yang bagus untuk kinerja mesin.
Setelah proses pembilasan, harapannya kondisi oli benar-benar bagus dan bisa melumasi mesin dengan baik. Aktivitas ini juga penting dilakukan guna mencegah terjadinya kerusakan pada komponen mesin.
Campuran oli dan air bisa merusak berbagai komponen pada mesin motor. Ini juga yang menjadi alasan mengapa melakukan bilas oli penting dilakukan usai terendam banjir.
Lalu, apa saja tahapan pembilasan oli pada motor? Sebenarnya proses pembilasannya hampir sama seperti mesin lain. Pertama, oli lama harus dikeluarkan lebih dulu dari mesin motor hingga benar-benar habis.
Setelahnya, masukkan oli yang akan dipakai untuk membilas ke tempat pelumas mesin. Selanjutnya, nyalakan mesin motor sebentar saja. Tahapan ketiga, matikan mesin motor dan buang oli pembilas yang tadi dimasukkan.
Baca juga: Komponen yang Perlu Diperiksa Bila Motor Sulit Dihidupkan, Bisa Jadi Bukan Gara-gara Aki
Proses terakhir, masukkan oli baru sesuai volume yang dibutuhkan motor. Adapun proses ini kelihatannya mudah dilakukan. Namun pemilik motor dianjurkan membawa motornya ke bengkel agar dilakukan oleh mekanik profesional.
Pastikan juga sudah memilih oli yang tepat untuk proses pembilasan ini. Bila proses pembilasan dilakukan dengan benar, biasanya akan terasa pada performa mesin ketika digunakan beraktivitas.