momotor.id - Bagi kamu yang sedang mencari motor listrik, kini bisa memesannya secara online lewat momotor.id. Ada berbagai brand motor listrik yang bisa dipertimbangkan ketika sedang menentukan pilihan.
Saat ini, Momotor telah bekerja sama dengan delapan Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) motor listrik. Delapan brand motor listrik yang bermitra dengan Momotor hingga kini yakni:
- Viar
- Gesit
- Niu
- Smoot
- Volta
- United
- Segway
- Alva
Adapun motor listrik memiliki beberapa kelebihan dibanding motor konvensional.
Kelebihan motor listrik yang pertama adalah mampu mengurangi emisi. Motor listrik tak menghasilkan emisi gas lantaran sumber tenaganya berasal dari listrik yang tersimpan di baterai.
Baca juga: Perbandingan Motor Listrik Segway N90C dan N100, Selisih Rp7 Juta Beda Apa Aja?
Sedangkan pada motor konvensional, emisinya cukup besar dan berpengaruh pada kualitas udara karena hasil pembakaran mesin dibuang melalui knalpot.
Kelebihan motor listrik yang kedua adalah lebih irit dibanding motor konvensional. Ambil contoh, sebuah motor listrik memiliki baterai berkapasitas 1,5 kwh dan bisa menempuh jarak 40 km.
Bila biaya listrik di Jabodetabek dibanderol Rp2.000an per kwh, maka untuk menempuh jarak 40 km hanya perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp3.000.
Bila dibandingkan dengan motor bensin, butuh 1 liter bensin untuk menempuh jarak 40 km. Artinya, bila 1 liter Pertalite Rp10 ribu, maka untuk menempuh jarak 40 km butuh biaya Rp10 ribu.
Kelebihan motor listrik yang ketiga adalah suara yang lebih halus. Hal ini karena motor listrik tak memiliki proses pembakaran internal sehingga tak terjadi kebisingan. Berbeda dengan motor konvensional yang pasti terdengar suara mesinnya lantaran terjadi proses pembakaran.
Baca juga: Spesifikasi Motor Listrik Yamaha E01 yang Dimensinya Mirip Nmax, Punya Tiga Mode Berkendara
Kelebihan motor listrik yang keempat adalah perawatan yang lebih mudah. Tak seperti motor konvensional, motor listrik tidak perlu ganti oli rutin atau servis berkala. Pengguna motor listrik hanya perlu memperhatikan waktu penggantian kampas rem, minyak rem, dan ban.
Meski begitu, motor listrik juga masih memiliki kekurangan seperti jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang masih minim, hingga jumlah spare part yang masih terbatas karena populasinya masih belum sebanyak motor konvensional.
