momotor.id - Berbagai pabrikan mulai menghadirkan model sepeda motor bertenaga setrum alias motor listrik. Meski hingga September 2022 ini belum ada motor listrik yang dijual dari pabrikan besar seperti Honda dan Yamaha, beberapa model dari pabrikan lain ini mungkin bisa menjadi pilihan.

Seperti diketahui, baik Honda dan Yamaha hingga September 2022 belum menghadirkan secara resmi model motor listrik untuk pasar Indonesia. Yamaha sempat memamerkan motor listrik E01 dan e-Vino ketika mengikuti pameran IIMS 2022 dan PRJ 2022.

Sedangkan Honda, sudah pernah merilis model U-GO namun untuk pasar Tiongkok. Di negeri Tirai Bambu itu, Honda U-GO ditawarkan dalam dua varian yakni dengan motor penggerak 1.200 watt yang punya kecepatan maksimum 53 km/jam atau 800 watt yang kecepatan maksimumnya 43 km/jam.

Di Tiongkok, Honda U-Go dibanderol Rp16 jutaan hingga Rp17 jutaan. Harga ini setara dengan banderol Honda BeAT yang menjadi primadona di kelas entry level.

Meski Yamaha dan Honda belum menghadirkan model motor listrik mereka, beberapa pabrikan sudah berani lebih dulu menawarkan motor listrik ke konsumen di Indonesia.

Bagi yang sedang mencari motor listrik sebagai alternatif pengganti motor konvensional berbahan bakar minyak, berikut daftar motor listrik yang bisa menjadi pertimbangan.

Segway

Segway baru saja memamerkan empat model motor listrik sekaligus pada GIIAS 2022 lalu yakni N90C, N100, N110L, dan E200P. N series ditujukan untuk kelas entry level, sedangkan E series untuk kelas flagship.

Baik N series maupun E series sama-sama dilengkapi dengan piranti ABS dan EABS, serta fitur konektivitas RideyGO! SMI membanderol keempat motor listrik tersebut dengan harga mulai Rp27 juta hingga yang termahal Rp85 juta OTR Jakarta. Berikut daftar harga selengkapnya.

• Segway N90 - Rp27 juta (kecepatan maksimum 52 km/jam)
• Segway N100 – Rp 34 juta (kecepatan maksimum 47 km/jam)
• Segway E110L – Rp 40 juta (kecepatan maksimum 62 km/jam)
• Segway E200P – Rp 85 juta (kecepatan maksimum 100 km/jam)

Gesits

Motor listrik Gesits mengandalkan motor listrik bertenaga 6,7 dk dan torsi 30 Nm, yang mendapat daya listrik dari baterai berkapasitas 1.396 Watt. Dalam keadaan penuh bisa menjelajah hingga 50 km.

Ada dua cara pengisian ulang daya baterainya yakni normal charging yang mengambil daya listrik sebesar 350 wH dan fast charging 450 wH.
Soal fitur termasuk kekinian, sebut saja lampu LED, panel instrumen digital, modus berkendara, dan sistem drivetrain yang sudah menggunakan sabuk. Untuk menebus satu unitnya siapkan kocek Rp28,97 juta OTR Jakarta.

Unwinfly

Brand yang satu ini boleh dibilang menawarkan model motor listrik termurah dalam daftar berikut. Model Uwinfly T3 hanya dibanderol Rp15 juta off the road.

Menghadirkan desain yang mirip dengan Vespa S maupun Vespa Sprint, Uwinfly T3 telah menggunakan LED pada semua lampunya dan panel instrumennya menggunakan model digital. Uwinfly T3 dibekali dinamo 800W dan baterai 60V/20Ah yang mampu memacu motor hingga kecepatan maksimum 60 km/jam dan jarak tempuh 50-60 km.

Baca juga: Arti Lampu Indikator di Honda ADV 160, Termasuk Simbol Huruf T Dicoret

ALVA ONE

Pada ajang GIIAS 2022 lalu, model ALVA ONE termasuk yang mencuri perhatian untuk sebuah motor listrik. ALVA ONE punya desain yang cukup elegan dipadukan dengan gaya maxi scooter, fiturnya juga tak kalah menarik seperti lampu LED, panel instrumen digital berwarna, dan pilihan modus berkendara yakni Eco, Cruise, dan e-Sport.

Motor listriknya sanggup melesatkan motor tersebut hingga 90 km/jam pada mode e-Sport dengan jangkauan jarak tempuh rata-rata hingga 70 km. Soal harga, motor ini dibanderol Rp34,9 juta OTR Jakarta.

SM Sport

Brand asal Malaysia ini juga menawarkan produk motor listrik lewat model SM Sport E-Classic yang dibanderol Rp34 jutaan. SM Sport E-Classic mengusung gaya retro dan terlihat mirip seperti Honda Super Cub series.

Daya jelajahnya tidak main-main, diklaim dapat menempuh jarak 120 km sekali baterai terisi penuh dan dapat dipacu hingga kecepatan maksimal 50 km/jam, mengandalkan dinamo listrik berkekuatan 1.800 Watt.

Minerva Electron

Bicara tampilan, Minerva Electron yang debut di GIIAS 2022 ini punya desain yang mirip dengan motor matik konvensional lainnya, tidak berusaha untuk bergaya futuristik ataupun mencoba gaya retro.

Sumber tenaga menggunakan motor penggerak tipe BLDC atau hub yang tersemat di velg belakang, mekanisme ini diklaim penyaluran tenaga jadi lebih instan, tanpa ada energi yang terbuang lewat perantara distribusi energi.

Tenaga yang dihasilkan sekitar 2 dk yang didapat dari baterai berkapasitas 1.440 Wh, sementara jarak tempuhnya bisa menjangkau 50 kilometer tergantung gaya berkendara. Adapun motor listrik berbanderol Rp16,5 juta ini diklaim memiliki kecepatan puncak yang mencapai skeitar 50-60 km/jam.